Dewan Umum Bruder FIC telah menyelesaikan salah satu agenda mereka di Indonesia yaitu dilaksanakannya Formator Meeting Brothers FIC 2023 yang diikuti oleh para bruder formator dan promotor panggilan dari Indonesia, Chile, dan Timor Leste. Pertemuan ini mengambil tema “Formation for Consecrated Life” dan dilaksanakan di Rumah Khalwat Roncalli, Salatiga pada 5 - 13 Juli 2023.
Dalam pertemuan ini para bruder diajak untuk kembali meninjau dan merumuskan profil formator bagi para calon Bruder FIC dan Menyusun kurikulum yang akan diberlakukan di rumah formasio pembentukan calon Bruder FIC.
Beberapa narasumber dihadirkan untuk memberikan wawasan bagi para peserta pertemuan. Beberapa narasumber yang dihadirkan diantaranya Br. Martin Handoko,FIC yang pernah menjabat menjadi Pemimpin Umum Bruder FIC dan saat ini menjadi Ketua Yayasan Pangudi Luhur yang memberikan masukan terkait hal psikologi. Br. Guido Sukarman,FIC yang adalah mantan anggota Dewan Umum dan juga mantan misionaris di Ghana memberikan masukan terkait dengan budaya. Br. Johan Muijtjens,FIC yang pernah menjabat sebagai Pemimpin Umum Bruder FIC yang memberi masukan tentang kharisma dan spiritualitas FIC. Br. Petrus Anjar,FIC yang pernah menjadi anggota Dewan Provinsi juga memberikan masukan seputar pengolahan hidup terutama dengan metode AMR.
Selain masukan dari para narasumber, Br. Theodorus Suwariyanto, Br. Valent Daru, dan Br. Rafael sebagai anggota Dewan Umum juga memberikan masukan seputar formasio, promosi panggilan, dan metode pendampingan/konseling.
Dalam beberapa kesempatan, Br.Augustine Kubdaar selaku Pemimpin Umum Bruder FIC menekankan pentingnya menanamkan semangat internasional kepada para bruder dan juga calon Bruder FIC sebagai bentuk kesadaran bagian dari sebuah kongregasi internasional yang memiliki karya luas di beberapa negara dengan budaya yang berbeda.