
Cikal Bakal Karya Percetakan
Percetakan Pangudi Luhur Muntilan atau lebih dikenal PPLM adalah metamorphosis dari karya para Bruder FIC yang awalnya adalah sebuah perusahaan penuangan huruf dengan label PHM (Penuangan Huruf Muntilan) yang selanjutnya menjadi Penuangan Huruf Pangudi Luhur (PHPL).
Pada tahun 1922 Br.Bellinus Katwinkel,FIC mulai terlibat dalam karya para Jesuit di Yogyakarta dengan menjabat sebagai Direktur Percetakan Kanisius yang pertama. Beberapa periode para Bruder FIC dipercaya menjadi Pimpinan di percetakan yang saat itu melayani kebutuhan misi dalam hal cetak mencetak. Salah satu bruder yang terlibat di Percetakan Kanisius kala itu adalah Br.Baldewinus Meltvoort,FIC yang mencetuskan untuk mendirikan perusahaan penuangan huruf dari timah untuk memenuhi kebutuhan akan huruf cetak yang saat itu didapat dari import dengan harga cukup mahal.
Gagasan Cemerlang
Bak gayung bersambut, Br.Antherus,FIC yang menjabat sebagai Superior Misi FIC saat itu memberikan tanggapan yang positif akan gagasan dari Br.Baldewinus,FIC maka mulailah dengan mengoperasikan satu buah mesin penuangan huruf di Semarang pada tahun 1959.
Melihat prospek yang cukup menjanjikan karena ternyata huruf yang dihasilkan sangat laku maka dikembangkanlah perusahaan penuangan huruf di Muntilan. Pada tahun 1962, perusahaan penuangan huruf yang baru, didirikan di atas bekas bangunan konvik (asrama) dan diresmikan oleh Mgr. Darmayuwana pada tahun 1964.
Penuangan Huruf Pangudi Luhur berkembang sangat baik dan melayani konsumen dari berbagai tempat di seluruh Indonesia dan pada masanya PHPL menjadi salah satu penyokong karya misi FIC di Indonesia.
Arus Zaman Mengalir
Zaman telah berubah, teknologi semakin berkembang, hingga saat mulai adanya mesin offset yang tidak lagi menggunakan huruf dari timah maka mulai reduplah usaha penuangan huruf saat itu. Pemimpin PHPL mencoba beradaptasi dengan perkembangan yang ada maka terjadilah perubahan dari yang semula penuangan huruf menjadi percetakan dengan label Percetakan Pangudi Luhur Muntilan pada awal tahun 2000.
Setelah PHPL dinyatakan tidak beroperasi, perusahaan tetap berjalan dengan nama PPLM. PPLM secara struktural berada di bawah naungan Yayasan Pangudi Luhur yang kemudian dimunculkanlah gagasan untuk menjadikan PPLM sebagai sebuah badan usaha terpisah dari YPL. karena berorientasi provit.
Baju Baru Harapan Baru
Para pemimpin kongregasi mulai menyusun Tim Pembentukan CV yang diketuai oleh Br. Hans Gendut,FIC dan beranggotakan perwakilan dari YPL, PPLM, dan Kongregasi FIC. Pada September 2022 diterbitkan akta pendirian CV dengan nama CV Pangudi Luhur Maju sebagai realisasi kerja dari Tim Pembentukan CV yang kemudian juga dikantongi ijin dengan diperolehnya NIB (Nomor Induk Berusaha).
Nama CV Pangudi Luhur Maju ditetapkan oleh Tim Pembentukan CV dengan pertimbangan historis bahwa CV ini tidak bisa dilepaskan dari jasa Yayasan Pangudi Luhur yang selama ini memiliki andil besar dalam mendukung usaha PPLM. Sedangkan penambahan kata Maju adalah sebuah harapan akan terus berkembangnya usaha ini ke depan.
Sebagai sebuah badan usaha yang legal, CV PL Maju mulai memperhatikan tata kelola SDM sesuai dengan aturan perundangan yang ada. Para karyawan terbagi ke dalam 3 golongan yaitu Karyawan Tidak Tetap, Karyawan Tetap, dan Karyawan Honorer yang saat ini berjumlah 15 orang dan 2 orang bruder. Para karyawan juga telah diusahakan dengan sistem penggajian yang dengan bantuan Tim Finansial YPL telah diformulasikan sedemikian rupa sehingga yang menjadi hak para karyawan terfasilitasi misalnya dengan standar gaji pokok yang jelas, tunjangan, insentif, dan jaminan hari tua.
CV PL Maju berupaya memenuhi kebutuhan customer akan jasa pencetakan mulai dari nota, etiket, buku, kalender, naskah-naskah, undangan, stopmap, brosur, poster, dan juga penjilidan buku dan dokumen serta mengelola toko ATK dan foto copy yang berada di kompleks SMK PL Muntilan. Untuk mencoba mengembangkan pelayanan, kini CV PL Maju juga melayani jasa pembuatan aneka souvenir seperti pembuatan mug promosi, kaos/t-shirt, gantungan kunci, sticker, banner, dan lain-lain.
Selain memperlengkapi produk dan pelayanan, CV PL Maju juga mencoba merambah pelayanan pengadaan barang di sekolah dengan menjadi rekanan SIPLah yang menggandeng SIPLah Telkom sebagai mitra.
CV Pangudi Luhur Maju atau oleh masyarakat umum di Muntilan lebih dikenal dengan sebutan Percetakan PL memiliki pasar yang sangat terbuka di lokal daerah Muntilan sendiri. Berbagai usaha telah dilakukan untuk semakin memberikan pelayanan yang memuaskan para customer kami. Kami sangat berterima kasih atas kepedulian kongregasi, YPL, dan sekolah-sekolah Pangudi Luhur yang telah memberikan kepercayaan kepada kami. Majalah Bianglala, Brothers FIC, Komunikasi dengan setia turut mengembangkan eksistensi kami sampai saat ini.