Rumah Khalwat Roncalli

Rumah Khalwat Roncalli

Rumah Khalwat Roncalli

Rumah Khalwat Roncalli merupakan pusat pendalaman dan kesadaran hidup membiara seturut dengan semangat Konsili Vatikan II. Di tempat ini diadakan retret dan kursus untuk para imam, bruder, dan suster. Pada awalnya rumah ini bernama Institut Roncalli. Kompleks yang luas, suasana yang hening, hawa yang sejuk karena banyak pohon, dengan gedung yang khas Tionghoa. Gedung megah Rumah Khalwat Roncalli itu dahulu merupakan ‘istana’ pribadi seorang Tionghoa kaya bernama Kwik Djoen Eng. “Istana” tersebut memiliki ciri khas dan suasana Tionghoa, yang hingga kini masih ada bebera pa yang tetap dilestarikan. Hal itu dapat dilihat khususnya pada ruang makan dan ruang rekreasi di mana ruangan itu berlantai ubin dengan berma­cam­macam motif, batu mar mer, serta lukisan­lukisan kaca yang masih menghiasi sebagian besar ke dua ruangan itu. Ciri khasnya juga terdapat pada tiang­tiang pergola di taman dan semacam gardu dengan warna merah menyala dan kuning yang menunjukkan corak Tionghoa.

Konsili Vatikan II (1962­1965) yang diprakarsai oleh Paus Yohanes XXIII (1958­1963) mengajak Gereja semesta mengevaluasi kehidupan serta pelaksanaan misinya. Sasaran yang mau dicapai adalah pembaruan rohani dalam terang Injil, penyesuaian dengan masa sekarang (aggiornamento), untuk menanggapi aneka tantangan zaman modern, dan pemulihan persekutuan penuh antara segenap umat Kristen. Melalui Konstitusi Lumen Gentium bab VI, para bapa konsili mendorong para religius untuk menunaikan tanggung jawab sendiri demi kehidupan dan misi Gereja. Dekret Perfectae Caritatis menyajikan aneka prinsip tentang pembaruan dan penyesuaian hidup religius, yang sekaligus mencerminkan cita­cita aggiornamento untuk seluruh Gereja: kembali kepada Injil sebagai pedoman hidup yang utama; kembali kepada sumber­sumber karisma dan spiritualitas masing­masing tarekat; integrasi dengan Gereja seluruhnya; menanggapi kebutuhan zaman dalam perihidup maupun kerasulan; penghapusan diskriminasi antara para anggota.

Sebagai tanggapan ajakan Konsili Vatikan II, dengan arahan Kapitel Umum FIC tahun 1964 dan1967 yang menekankan pentingnya pembinaan, pendalaman hidup dan doa. Kursus Roncalli pertama diadakan pada 12 Mei sampai 15 Juni 1968, untuk 10 bruder FIC, 13 suster OSF, dan 2 trater BHK. Meskipun kursus medior yang pertama itu dipandang masih merupakan eksperimen, namun dalam bulan November 1968 sudah diselenggarakan lagi kursus kedua. Kedua kursus tersebut dilaksanakan di gedung Djoen Eng Salatiga. Pada tahun 1968 itu juga diadakan pertemuan pemimpin novisiat. Para pemimpin terdiri dari pastor, suster, dan bruder. Mereka mengalami bahwa pertemuan tersebut sangat bermanfaat, maka mereka sepakat untuk mengadakannya lagi.

Berkat kerja sama yang baik antartarekat, pelayanan RK Roncalli berkembang subur dan dapat menjawab kebutuhan para religius yang mencari penyegaran rohaninya. Jumlah total para religius yang pernah mengikuti program kursus dan workshop di Roncalli selama 50 tahun, dari tahun 1968 s.d. tahun 2018, sebanyak 10.117 orang. Mereka yang datang di RK Roncalli di luar kursus dan workshop, seperti retret dan pendalaman yang lain selama 10 tahun terakhir, (2008­2018) sebanyak 1.862 orang. Pada tahun 2009, dengan alasan urusan administrasi dinas pemerintahan, tanpa mengubah aktivitasnya, nama Institut Roncalli diubah menjadi Rumah Khalwat Roncalli. Nama Roncalli sejak awal dipakai itu diambil dari nama Paus Yohanes XXIII sebelum menjadi paus, Angelo Guiseppe Roncalli. Nama Roncalli dipilih dengan maksud ingin mewujudkan cita­cita Paus Yohanes XXIII yang termaklum dalam sidang Konsili Vatikan II.

Visi Misi Rumah Khalwat Roncalli

Sabda Tuhan Yesus yang dapat menerangi jalan hidup bakti dalam menghadapi tantangan­tantangan di zaman kita ini dan yang sesuai dengan jiwa pembaruan yang diinginkan oleh Konsili Vatikan II: anggur baru dalam kantong kulit baru (Mrk 2:22). Yesus dalam mewartakan Kerajaan Allah berdasarkan atas ‘hukum yang memerdekakan’ (bdk. Yak 2:12) yang memungkinkan suatu cara baru dalam memasuki relasi dengan orang­orang dan situasi­situasi yang konkret. Gaya Yesus ini memiliki warna dan rasa dari anggur baru yang harus ditempatkan pada kantong kulit yang baru. Kantong kulit baru sifatnya elastis, tidak akan koyak bila anggur baru mengalami permentasi. Kulit lama sifatnya kaku, tidak elastis sehingga bila kantong lama dimasuki anggur baru yang masih mengalami permentasi, ang gur memuai, kantong akan koyak dan anggur tumpah sia­sia. Demikianlah anggur yang baru menjadi simbol ajaran Yesus, melalui Kitab Suci, ajaran Gereja­Nya, yang tidak mungkin ditampung dalam kantong kulit yang lama simbol hidup religius yang kaku, tidak terbuka terhadap harapan­harapan baru sesuai dengan zamannya. Semoga kita senantiasa siap menerima anggur baru dalam kantong kulit baru dalam mewartakan Kerajaan Allah.

Dengan pertimbangan semangat awal berdirinya, dirumuskan:

Visi RK Roncalli:

Para religius – suster, bruder, frater dan imam – semakin mensyukuri panggilan hidupnya, dengan terbuka dan gembira memperbarui diri terus­menerus dalam mewartakan Kerajaan Allah.

Misi RK Roncalli:

  1. Mendampingi religius untuk semakin meyakini Allah mencintai dirinya dengan memanggilnya sebagai religius lewat tarekat yang telah dipilihnya.
  2. Mendampingi religius untuk semakin mensyukuri panggilannya yang membawa keselamatan jiwa­jiwa.
  3. Memberikan fasilitas kepada para religius untuk menimba Sumber Air Hidup sehingga dapat mengalami kesegaran rohani, gembira hidupnya.
  4. Membantu religius untuk semakin terbuka dan gembira memperbarui diri mengikuti kemana Roh Allah mengarahkannya.
  5. Membantu religius untuk semakin terbuka dan gembira membarui diri terus­menerus dalam mewartakan Kerajaan Allah lewat perutusan kongregasinya sesuai kebutuhan Gereja dan masyarakat pada zamannya.

Properti dan pengelolaan Rumah Khalwat Roncalli sepenuhnya merupakan tanggung jawab Kongregasi FIC. Penyelenggaraan kegiatan atau kursus dan retret sejak awal berdirinya RK Roncalli adalah para Bruder FIC bekerja sama dengan para imam dan suster dari berbagai kongregasi. Maka anggota Staf Roncalli selalu dan sampai sekarang terdiri dari anggota FIC, anggota Kongregasi Imam, dan anggota Kongregasi Suster.